Kali ini Yayasan Wings Peduli memfasilitasi Pemerintah Kabupaten Bandung Barat dengan Mobile Vaccination Truck yang memungkinkan Dinas Kesehatan setempat mempercepat proses vaksinasi masyarakat. Mobile Vaccination Truck ini dijadwalkan akan berkeliling dari desa ke desa, dan dari rumah ke rumah dimana tenaga kesehatan yang ikut di dalamnya dapat menyuntikkan vaksin langsung kepada masyarakat.
“Wings Group Indonesia memiliki komitmen kuat untuk membantu penanganan Covid-19 di tanah air, untuk itu kami melalui Yayasan Wings Peduli mendukung Pemerintah Indonesia dengan menyediakan fasilitas Vaksinasi Covid-19 di berbagai kota di Indonesia, sekaligus membantu distribusi vaksin agar mampu memperluas dan mempercepat cakupan dari Herd Immunity di kalangan masyarakat. Hal ini merupakan bentuk kepedulian Wings Group terhadap kondisi masyarakat di tanah air, khususnya di Kabupaten Bandung Barat,” ujar Billy William, General Manager Supply Chain & Distribution, PT Sayap Mas Utama (Wings Group).
Khusus untuk kegiatan di Kabupaten Bandung Barat, seremoni serah terima fasilitas vaksinasi Mobile Vaccination Truck bertempat di Kantor Bupati Bandung Barat dan dihadiri oleh Plt Bupati Bandung Barat – Hengky Kurniawan beserta jajaran Pemerintah Kabupaten Bandung Barat (KBB) dan Dinas Kesehatan KBB. “Saya memberikan apresiasi kepada Wings Group Indonesia atas inisiatif dan kepeduliannya untuk membantu menyediakan Mobile Vaccination Truck kepada pemerintah KBB. Truck yang sudah dimodifikasi sedemikian rupa ini sangat berguna untuk membantu meningkatkan pelayanan dari Pemkab KBB dan Dinkes KBB dalam memberikan vaksinasi kepada masyarakat. Diharapkan dengan ini kita bisa mempercepat pembentukan Herd Immunity secara luas, terutama mengantisipasi adanya gelombang ke-3 Covid-19 pada akhir tahun nanti. Harapan kami, dengan dijalankannya vaksin door to door dan sistem mendatangi lebih dekat kepada masyarakat, semakin cepat pula tercapainya 100% vaksinasi di KBB,” ujar Plt Bupati KBB Hengky Kurniawan.Menurut Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung Barat, hingga awal November 2021, persentase masyarakat KBB yang telah mendapatkan vaksin pertamanya sejumlah 69% penduduk, sedangkan masyarakat KBB yang telah mendapatkan vaksin kedua sejumlah 43% penduduk. Dinas Kesehatan KBB menargetkan 16.000-20.000 orang untuk dapat divaksinasi setiap harinya.
Vaksinasi adalah cara utama untuk menciptakan Herd Immunity bagi masyarakat di seluruh penjuru tanah air, oleh karena itu Pemerintah Indonesia menargetkan 70% penduduk Indonesia sudah bisa mendapatkan vaksinasi Covid-19 hingga akhir tahun 2021. Untuk mewujudkan hal itu dibutuhkan fasilitas vaksinasi yang baik, tenaga kesehatan, serta langkah pendistribusian vaksin yang cepat dan aman. Hal ini yang menjadi perhatian dari Yayasan Wings Peduli yang berupaya memberikan pelayanan vaksinasi maksimal kepada masyarakat dengan menyediakan fasilitas vaksinasi yang nyaman dan memadai serta bekerjasama dengan aplikasi kesehatan Halodoc untuk membantu menghadirkan tenaga kesehatan professional untuk melayani masyarakat.
“Yayasan Wings Peduli berupaya menghadirkan pengalaman vaksin yang aman dan nyaman bagi masyarakat dengan menyediakan fasilitas vaksinasi dengan sarana dan prasarana yang baik, lewat kerja sama dengan berbagai pihak baik pemerintah maupun swasta, dimana peserta akan dilayani oleh tenaga kesehatan professional. Diharapkan hal ini mampu membuat masyarakat merasa aman dan nyaman sehingga pada akhirnya mau membagikan pengalaman vaksinasi dengan orang-orang di lingkungan sekitarnya, dan semakin banyak orang yang mau cepat divaksin,” tutup Billy William.
Wings Group Indonesia sebelumnya juga telah membantu mendirikan banyak titik vaksinasi di Indonesia, baik kerjasama dengan Pemerintah maupun pihak swasta seperti Halodoc dan Rumah Sakit Universitas Indonesia. Tak hanya itu, sejak awal pandemi, Wings Group Indonesia juga telah membantu menyumbangkan sejumlah kebutuhan seperti hand sanitizer, hand wash, cairan disinfektan, detergent, shampoo, dan makanan pokok, serta alat bantu pernapasan (ventilator) dan alat pelindung diri (APD) yang sangat dibutuhkan tenaga medis yang disalurkan langsung melalui berbagai instansi di Indonesia.